pilihan +INDEKS
BKKBN Riau Apresiasi Kolaborasi Penanganan Stunting Bengkalis

BENGKALIS, kalimatrepublik.com – Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau memberikan apresiasi atas kolaborasi Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam penanganan penurunan stunting di Negeri Junjungan.
Hal tersebut disampaikan Koordinator Program Manager Satgas Stunting Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Fachrurozin, saat menghadiri evaluasi rencana tindak lanjut audit kasus stunding tahap I dan desiminasi audit kasus stunting tahap II di aula Bappeda, Selasa 13 Desember 2022.
Apresiasi itu disampaikan Fachrurozin setelah mendengarkan laporan dari Dandin 0303 Bengkalis Letkol Inf. Endik Yunia diwakili Kasdim Mayor (Arh) Sudiono selaku Bapak Asuh Stunting Kabupaten Bengkalis, terkait kegiatan dalam upaya penanganan stunting di Kabupaten Bengkalis.
Salah satu kegiatan yang dilakukan jajaran Kodim 0303 Bengkalis, menunjukan seluruh TNI khususnya Babinsa sebagai Bapak Asuh Stunting, kemudian bekerja sama dengan Baznas memberikan bantuan kepada keluarga tak mampu, serta program Babinsa masuk dapur.
“Saya memberikan apresiasi atas kolaborasi yang ditunjukan seluruh stakeholder dalam penanganan stunding di Kabupaten Bengkalis. Pemerintah Daerah bersama TNI maupun Baznas bekerjasama dan bergotong royong,” ungkap Fachrurizin.
Kegiatan dibuka langsung Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Hambali. Pada kesempatan itu, Hambali mengatakan Kabupaten Bengkalis telah membentuk tim audit kasus stunting yang terdiri dari tim teknis dan tim pakar. telah melaksanakan audit kasus stunting tahap I, yaitu dilaksanakan di Desa Perapat Tunggal. hasil dari audit kasus stunting tersebut telah disusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) sebagai upaya intervensi terhadap sasaran.
“Hari ini kita berkumpul, merupakan bagian dari rangkaian proses audit kasus stunting, kita melaksanakan evaluasi terhadap rencana tindak lanjut yang telah kita laksanakan. Apakah rencana tindak lanjut tersebut memberikan dampak terhapat upaya intervensi kita terhadap sasaran yang telah dilakukan audit kasus stunting,” ujar Hambali.
Dikatakan mantan Kabag Kesra Setda Bengkalis ini, penanganan intervensi penanganan stunting harus dilakukan bersama-sama dan secara konvergensi serta berkesinambungan. Untuk itu pihaknya mengajak semua pihak berperan aktif mengatasi stunting di Kabupaten Bengkalis, sehingga dalam visi misi Bupati Bengkalis dapat tercapai.
Sementara itu terkait diseminasi audit kasus stunting tahap II, berarti telah melaksanakan audit yang kedua yaitu di Kecamatan Siak Kecil, Bandar Laksamana dan Kecamatan Rupat Utara. “Sasaran yang kita pilih berupa calon pangantin, ibu hamil dan baduta,” ungkap Hambali. #DISKOMINFOTIK
Berita Lainnya +INDEKS
TP PKK Kab. Kampar Gelar Sosialisasi Etika Berbusana Bagi Perempuan Sesuai Norma Dan Budaya Kab. Kampar
Bangkinang Kota, TP PKK Kabupaten Kampar yang digawangi oleh T. Nurheryani Ahmad Yuzar, pada kali.
Wabup Resmikan Koperasi Merah Putih Pandau Permai
Siak Hulu : Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti, S, Ag, M,Si membuka secara resmi Kop.
Bupati Kampar Dengarkan Laporan Banggar Tentang RPP APBD Kampar Tahun 2024
Bangkinang Kota, Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S,Sos, MT menghadiri sekaligus mendengarkan laporan B.
Usai Launching MBG Sibiruang, Bupati Kampar Ajak Rombongan Kantor Staf Presiden Tinjau Candi Muara Takus
Muara Takus : Usai melaunching Dapur Makan Bergizi Gratis Sibiruang, Bupati Kampar mengajak rombo.
Puluhan Anak Di Kec. Kampar Ikuti Sunat Massal, Kerjasama GOW, BAZNAS Dan IDI Kab. Kampar
Kampar - Puluhan anak di Kecamatan Kampar ikuti Sunat Massal yang diadakan .
Bupati Kampar Ahmad Yuzar Jadi Inspektur Upacara Peringatan HANI tahun 2025
Bangkinang Kota - Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos, MT menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari .